Hidup manusia Cuma sebentar.Namun banyak manusia lupa dengan hal itu. Akibatnya banyak yang kehilangan arah dan tujuan hidupnya, berpoya-poya dan perilaku hedonis seperti pesta, ke diskotik,minum-minuman keras, kumpul kebo,sex bebas, dan banyak lagi yang lain.Kita lupa bahwa kita punya tujuan untuk di ciptakan, yaitu”tidaklah manusia dan jin di ciptakan kecuali untuk beribadah kepada-NYA’’. Jadi tujuan penciptaan manusia kita sebagai manusia tak lain hanyalah semata-mata untuk beribadah kepasa sang pencipta. Sehingga otomatis manusia yang paling mulia adalah manusia yang paling sempurna ibadahnya karena dialah yang paling memenuhi maksud penciptaanya.
Suatu ketika kita akan terbujur kaku di ruangan 1 X 2 M. Pada saat itu tak ada lagi siapapun lagi yang dapat membantu kita. Kita hanya dapat menanti balasan amal kita. Kita menunggu doa dari anak dan istri kita. Kita menunggu balasan dari sholat yang kita lakukan,puasa yang kita kerjakan,sedekah yang kita berikan, baca Quran kita setiap hari, dzikir kita setiap saat dan banyak lagi amal-amal kita. Bila saat itu kita memiliki semuanya berbahagialah kita, namun jika kita tak pernah melakukan semua itu maka menyesallah kita.
Selagi sempat dan masih banyak kesempatan lakukanlah kebaikan sebanyak apa yang kita ingin kita dapatkan di akhirat nanti. Jika kita ingin mencapai surga tertinggi maka lakukanlah amal ibadah dan kebaikan sebanyak mungkin agar Tuhan bisa melihat bahwa kita memang pantas mendapatkannya.Dan Tuhan pun akan memberikannya kepada kita tanpa lagi perlu dia berikan remisi atau grasi atau rehabilitasi atas dosa-dosa kita.