Iblis dan Dajjal Pun Tertawa Terbahak Bahak Kini

HARI INI AKU TERJEBAK SETAN
Hari ini aku terjebak setan
Setan membisikkan keindahan
Nafsu berbalut kenikmatan
Bawaku dalam ketidakberdayaan

Hari ini aku terjebak setan
Pada kemarahan
Pada Kebencian
Pada ketidakpentingan pembicaraan

Hari ini aku masih terjebak setan
Entah sampai kapan
Setan janjikan kebahagiaan
Padahal sebenarnya bawa pada kesengsaraan

Oh setan.....
Kapan lelahmu tuk bawa kami pada kesesatan
Beri kami sedikit kebahagiaan

Biarkan kami hidup tanpa godaan

*********
Puisi di atas singkat namun penulis anggap penuh makna. Bayangkan bahwa penulisnya(saya sendiri) menyadari bahwa dirinya sudah tergoda oleh setan dan mengakuinya secara jujur namun tak mampu untuk menghindarinya. Dan demikianlah dewasa ini banyak orang yang sudah dengan sadar membiarkan dirinya dalam penguasaan setan, membiarkan bisikan malaikat kebaikan hanya sekedar angin lalu dan justru menjadikan setan sebagai pembimbing dan konsultan bagi seluruh langkah langkah dalam kehidupannya.

Memang kalau kita perhatikan setan dan balatentaranya saat ini di bantu seteru abadinya dajjal yang mereka berdua istananya berada di bermuda dan para panglimanya juga mempunyai istana di pertemuan pertemuan arus laut dan samudera serta antara dua wilayah perairan. New world order saat ini hampir bisa mereka wujudkan dan celakanya secara sadar aatu tidak sadar manusia telah membantu bagi terwujudnya rencana dajjal dan Iblis tersebut. Maka lihatlah dewasa ini manusia cenderung mengikutkan apa pun kemauan hawa nafsunya, terhadap harta, terhadap kekuasaan, terhadap wanita, terhadap kemegahan. Dan ketika kemaksiatan tengah kita lakukan ketika perpecahan berhasil dia hembuskan seperti apa yang tengah kita lihat di Indonesia sekarang ini, ketika kejahatan meraja lela dan bahkan ketika paham anti Tuhan hendak di bangkitkan dan paham yang menyeru kepada sistem Tuhan hendak di musnahkan maka tertawalah para setan, tertawalah Iblis karena ternyata para setan dan pembantunya dari golongan manusia telah berhasil dia cengkeram tengkuknya, dia aliri aliran darahnya, dia kendalikan pikiran dan perbuatannya, dia secara nyata nyata telah turut menjadi pemegang kekuasaan, satu hal yang tidak akan bisa lakukan kepada orang orang beriman.

Keterjebakan pada setan akan sangat susah untuk di kendalikan karena dalam sistem yang sudah rusak malaikat pun akan larut apalah lagi manusia. Karenanya hanya pengendalian diri pribadi yang bisa melawan jebakan setan. Memperbanyak Ibadah, memperbanyak doa, memperbanyak dzikir dan melepaskan diri dari keterlibatan dalam kekuasaan di level apa pun. Bersabarlah karena kita saat ini memang tengah berada di fase puncak kekuasaan dajjal dan Iblis beserta balatentaranya. Mereka kini hampir menguasai dunia secara penuh. Tapi sesungguhnya kekuasaan mereka akan hancur tak lama lagi. Pembantu pembantunya para diktator telah mulai berguguran. Kekuasaan mereka telah mulai terganggu di Timur Tengah, yang dengan kekuatan negara negara adidaya semacam AS atau Rusia tak mampu memadamkan para pengganggu para pembantunya itu. 

Tak lama lagi Insya Allah akan muncul Al Mahdi yang benar benar akan menghancurkan kekuasaan Iblis dan dajjal atas manusia. Al Mahdi lah dengan sistem yang di bawanya yang akan menghancurkan sistem penuh kerusakan di seluruh dunia karena berkuasanya kapitalisme dan imperialisme yang tidak pernah berhenti menghisap darah manusia. Dan kita kini akan memasuki fase goro goro tak lama lagi, yang bisa jadi akan mengorbankan sangat banyak korban harta benda bahkan sampai nyawa. Dan berhati hati dengan cermat melihat situasi yang berkembang adalah langkah terbaik.