WARUNG BERJAJAR SEPANJANG JALAN, REZEKI TIDAK AKAN SALAH PINTU

Sepanjang jalan menuju kantor kagum pada keistiqomahan manusia dalam mencari rezeki. Bayangkan seperti di muara orang orang sepanjang jalan berjualan barang yang sama, nasi kuning , oleh oleh amplang. Dijalan lain lagi dua warung sate saling bersisihan, saling menyebarkan asap satu pembakaran ke pembakaran lainnya. Memang demikianlah seharusnya, rezeki tidak akan salah pintu, manusia hanya berkewajiban mencarinya, tentang hasilnya ALLAH lah yang menentukan. Jika dia rezeki kita dia pasti tetap akan datang walau bagaimana pun caranya, walau warung kita tertutup oleh puluhan warung lain di depan, bahkan sebenarnya walau pun kita tengah tertidur pulas di rumah. Namun mencari tempat yang bagus dalam berjualan adalah wujud ikhtiar kita. Maka berusahalah dan lalu berdoalah, setelah itu Bertawakallah.